Tumpak Sewu Waterfall
Hello ..
welcome to my blog. Di ulasan kali ini, aku bakal mengajak kalian ke salah satu wisata alam yang baru saja terekspose di tahun 2018. Mungkin bagi beberapa orang sudah tau mengenai keindahan alam yang satu ini.
Tumpak Sewu Water Fall, terletak di kabupaten Lumajang Jawa Timur tepatnya di Dusun Jagalan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang. Air terjun ini memiliki ketinggian sebesar 120 meter dengan lembah yang sangat curam sepanjang 500 meter. Untuk menuju ke tempat ini, kamu bisa memilih rute perjalanan Bululawang – Dampit – Tirtomoyo – Pronojiwo - perbatasan Lumajang dan Malang. Setelah sampai di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo, kamu akan melihat pintu masuk obyek wisata Air Terjun Tumpak Sewu di tepi jalan.
Kalo kamu start perjalanan dari kota malang, kurang lebih membutukan waktu 2-3 jam menuju tempat ini. Kalo untuk angkutan umum, sepertinya belum tersedia. Karena sepanjang perjalanan, aku tak melihat satu pun kendaraan umum seperti angkot ataupun bis. Kamu bisa menggunakan kendaraan probadi seperti sepeda motor ataupun mobil. Sedangkan untuk akses jalan menuju tempat ini sangat mudah. Jalannya juga bagus (beraspal) walaupun sedikit sempit. Kamu akan melewati daerah perbukitan dan sedikit hutan rindang. Jalannya hampir mirip seperti jalan menuju Air Terjun Coban Rondo yang berada di kota Batu, Malang. Tapi jalannya nggak separah itu kok, yang pasti aman untuk para pengendara motor ataupun mobil.
Setelah sampai di pintu masuk, kamu akan diminta biaya parkir mobil atau motor. Untuk biaya parkir mobil sebesar Rp.10.000,- sedangkan untuk motor Rp. 5000,-. Untuk pengunjung tidak dikenai biaya masuk. Jadi biaya parkir sudah include dengan biaya masuknya. Oh ya, pintu masuk menuju air terjun tumpak sewu ada beberapa. Ada yang melalui sisi barat dan sisi timur. Pas lagi ke air terjun ini, aku melewati pintu sisi barat, karena untuk menuju pintu masuk yang lainnya kami nggk tau jalan hehehe .. Oh ya, pintu masuk ini ada di sekitar rumah warga, karena sepertinya belum ada akses resmi dari pemerintah setempat. Jadi warga sekitar menyediakan lahan parkir, kamar mandi dan warung kecil untuk para pengunjung. Kamu bisa membeli soft drink dan snack untuk bekal kamu sebelum menuju air terjun tumpak sewu. Kalo kamu beruntung, warga akan membagikan buah salak yang manis banget loh, dan itu gratis (pas lagi musim ya)
Dari pintu masuk kamu akan berjalan kurang lebih 15-20 menit untuk benar-benar melihat air terjun tumpak sewu dari ketinggian. Kamu juga akan melewati kebun salak milik warga sekitar, kemudian jalan menurun dan sedikit berbatu. Setelah 10 menit berjalan kaki, samar-samar akan terdengar suara gemericik air. Tandanya sudah mulai dekat 😊
Kurang lebih seperti ini pemandangan air terjun tumpak sewu dari ketinggian. Menakjubkan bukan ??? Harus percaya ya, kalo Indonesia itu indah. Banyak sekali surga tersembunyi yang dimiliki oleh Indonesia.
Jika kamu belum puas menikmati keindahan air terjun ini, kamu juga bisa turun ke dasar air terjun tumpak sewu. Tapi track yang harus kamu lalui sangat sulit 😢 Sekalipun ada tali dan tangga dengan kemiringan 90 derajat, kamu harus tetap hati-hati ya.
Jika kamu sudah sampai ke dasar air terjun ini, kamu akan dimanjakan dengan pemandangan yang super duper menakjubkan. Nggak bakal rugi sekalipun harus capek-capek turun ke dasar air terjun ini. Kamu bakal menemukan banyak sekali spot foto yang instagramable. Intinya, air terjun ini tetap terlihat indah dari berbagai macam sisi. Tapi, foto yang aku ambil ga terlalu banyak sewaktu di dasar air terjun ini karena pas sampe bawah sudah basah kuyup plus buluk. Jadi mood buat foto-foto jadi hilang. Belum lagi butiran-butiran air yang bikin kamera cepet banget ketutup sama air. Jadi susah ambil fotonya hehe. Nah, buat kamu yang memang niat dan hobby fotografi, nggk ada salahnya menyiapkan kamera plus waterproof nya ya. Biar bisa basah-basahan tapi masih bisa ngvlog atau foto-foto.
Fyi, nggak setiap saat bisa turun ke dasar air terjun ini ya, jika hujan mulai turun, pengunjung nggak diizinkan untuk turun ke dasar. Selain karena debit air terjun yang semakin banyak dan deras, aliran air terjun ini juga bisa menyebabkan banjir loh. Jadi kalo kamu mau kesini, diusahakan cuacanya mendukung ya 😀
Tumpak Sewu Water Fall, terletak di kabupaten Lumajang Jawa Timur tepatnya di Dusun Jagalan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang. Air terjun ini memiliki ketinggian sebesar 120 meter dengan lembah yang sangat curam sepanjang 500 meter. Untuk menuju ke tempat ini, kamu bisa memilih rute perjalanan Bululawang – Dampit – Tirtomoyo – Pronojiwo - perbatasan Lumajang dan Malang. Setelah sampai di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo, kamu akan melihat pintu masuk obyek wisata Air Terjun Tumpak Sewu di tepi jalan.
Kalo kamu start perjalanan dari kota malang, kurang lebih membutukan waktu 2-3 jam menuju tempat ini. Kalo untuk angkutan umum, sepertinya belum tersedia. Karena sepanjang perjalanan, aku tak melihat satu pun kendaraan umum seperti angkot ataupun bis. Kamu bisa menggunakan kendaraan probadi seperti sepeda motor ataupun mobil. Sedangkan untuk akses jalan menuju tempat ini sangat mudah. Jalannya juga bagus (beraspal) walaupun sedikit sempit. Kamu akan melewati daerah perbukitan dan sedikit hutan rindang. Jalannya hampir mirip seperti jalan menuju Air Terjun Coban Rondo yang berada di kota Batu, Malang. Tapi jalannya nggak separah itu kok, yang pasti aman untuk para pengendara motor ataupun mobil.
Setelah sampai di pintu masuk, kamu akan diminta biaya parkir mobil atau motor. Untuk biaya parkir mobil sebesar Rp.10.000,- sedangkan untuk motor Rp. 5000,-. Untuk pengunjung tidak dikenai biaya masuk. Jadi biaya parkir sudah include dengan biaya masuknya. Oh ya, pintu masuk menuju air terjun tumpak sewu ada beberapa. Ada yang melalui sisi barat dan sisi timur. Pas lagi ke air terjun ini, aku melewati pintu sisi barat, karena untuk menuju pintu masuk yang lainnya kami nggk tau jalan hehehe .. Oh ya, pintu masuk ini ada di sekitar rumah warga, karena sepertinya belum ada akses resmi dari pemerintah setempat. Jadi warga sekitar menyediakan lahan parkir, kamar mandi dan warung kecil untuk para pengunjung. Kamu bisa membeli soft drink dan snack untuk bekal kamu sebelum menuju air terjun tumpak sewu. Kalo kamu beruntung, warga akan membagikan buah salak yang manis banget loh, dan itu gratis (pas lagi musim ya)
Dari pintu masuk kamu akan berjalan kurang lebih 15-20 menit untuk benar-benar melihat air terjun tumpak sewu dari ketinggian. Kamu juga akan melewati kebun salak milik warga sekitar, kemudian jalan menurun dan sedikit berbatu. Setelah 10 menit berjalan kaki, samar-samar akan terdengar suara gemericik air. Tandanya sudah mulai dekat 😊
Kurang lebih seperti ini pemandangan air terjun tumpak sewu dari ketinggian. Menakjubkan bukan ??? Harus percaya ya, kalo Indonesia itu indah. Banyak sekali surga tersembunyi yang dimiliki oleh Indonesia.
Jika kamu belum puas menikmati keindahan air terjun ini, kamu juga bisa turun ke dasar air terjun tumpak sewu. Tapi track yang harus kamu lalui sangat sulit 😢 Sekalipun ada tali dan tangga dengan kemiringan 90 derajat, kamu harus tetap hati-hati ya.
Jika kamu sudah sampai ke dasar air terjun ini, kamu akan dimanjakan dengan pemandangan yang super duper menakjubkan. Nggak bakal rugi sekalipun harus capek-capek turun ke dasar air terjun ini. Kamu bakal menemukan banyak sekali spot foto yang instagramable. Intinya, air terjun ini tetap terlihat indah dari berbagai macam sisi. Tapi, foto yang aku ambil ga terlalu banyak sewaktu di dasar air terjun ini karena pas sampe bawah sudah basah kuyup plus buluk. Jadi mood buat foto-foto jadi hilang. Belum lagi butiran-butiran air yang bikin kamera cepet banget ketutup sama air. Jadi susah ambil fotonya hehe. Nah, buat kamu yang memang niat dan hobby fotografi, nggk ada salahnya menyiapkan kamera plus waterproof nya ya. Biar bisa basah-basahan tapi masih bisa ngvlog atau foto-foto.
Fyi, nggak setiap saat bisa turun ke dasar air terjun ini ya, jika hujan mulai turun, pengunjung nggak diizinkan untuk turun ke dasar. Selain karena debit air terjun yang semakin banyak dan deras, aliran air terjun ini juga bisa menyebabkan banjir loh. Jadi kalo kamu mau kesini, diusahakan cuacanya mendukung ya 😀
Komentar
Posting Komentar